Pengangkatan seluruh bagian payudara, dikenal dengan operasi mastektomi, yang dahulu termasuk pengangkatan puting susu dan sebagian kulit payudara yang berada di atas tumor. Seiring waktu, dikembangkan berbagai modifikasi dari teknik ini. Ada tiga macam variasi modifikasi, yaitu mastektomi skin-sparing, nipple-sparing, dan per endoskopi. Semua jenis mastektomi ini efektivitasnya sama, selama jaringan yang ditinggalkan di tubuh pasien (kulit, dan otot di atas dinding dada) bebas tumor.
Mastektomi skin-sparing adalah pengangkatan payudara, termasuk puting susu, tetapi menyisakan seluruh kulitnya selama tidak ada yang terinfiltrasi sel kanker. Pada mastektomi nipple-sparing, tidak hanya kulit yang dipertahankan, puting susu juga ikut ditinggalkan. Teknik modifikasi terbaru adalah mastektomi per endoskopi. Teknik ini pada dasarnya sama dengan kedua modifikasi sebelumnya, yaitu bagian kulit dan puting susu tidak diangkat bersama dengan jaringan payudara lainnya. Perbedaannya, sayatan yang dilakukan sangat kecil sehingga hasil estetikanya lebih unggul.
Sekali lagi ditekankan, ketiga jenis mastektomi ini, asalkan dilakukan oleh dokter bedah yang memahami indikasi masing-masing tindakan dan dilakukan dengan benar, memiliki angka keberhasilan yang sama. Pada mastektomi, walaupun seluruh jaringan payudara diangkat, ketelitian dokter bedah dalam merencanakan batas-batas sayatan operasi yang berimbas pada rencana tipe mastektomi yang akan dilakukan, sangat diperlukan. Tujuannya adalah memastikan batas-batas sayatan pascaoperasi bebas kanker.
© SmartPink 2024 ® - Breast Cancer Community |
Click one of our contacts below to chat on WhatsApp
Social Chat is free, download and try it now here!