Istilah tumor berarti pertumbuhan sel tubuh yang abnormal dan berlebihan. Tumor terbagi atas dua kelompok besar, tumor jinak dan tumor ganas. Tumor ganas inilah yang disebut kanker. Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di payudara. Hal penting yang perlu diingat dan diwaspadai semua perempuan adalah: baik tumor maupun kanker payudara sangat jarang menyebabkan rasa nyeri. Karena itu setiap kelainan yang ditemukan di payudara sebaiknya segera diperiksakan ke dokter yang berkompeten.

Beberapa gejala yang harus diperhatikan seorang perempuan adalah: timbulnya benjolan di payudara dan/atau ketiak serta di atas tulang leher; perubahan kulit menjadi tebal dengan gambaran pori-pori yang membesar seperti kulit jeruk purut; puting susu yang awalnya berada di luar tertarik masuk ke dalam payudara; keluar cairan kemerahan atau coklat kehitaman dari puting susu; dan lecet di areola (daerah berwarna gelap di sekeliling puting susu) yang mirip eksim namun dengan pengobatan penyakit kulit tidak sembuh. Sedangkan kanker payudara yang sudah berupa luka atau borok, maka kanker payudara tersebut sudah berada pada kondisi yang lanjut, sehingga hal seperti ini sebaiknya dihindar

Walaupun kanker payudara dapat mengenai semua perempuan yang sudah aktif hormon reproduksinya (sudah akil baligh), namun angka kejadiannya meningkat bermakna pada perempuan di atas usia 40 tahun dan akan terus meningkat risikonya seiring pertambahan usia. Puncak risiko ada pada perempuan berusia 70 tahun, dan setelahnya akan tetap setinggi itu. Oleh karena itu, setiap perempuan harus selalu melakukan skrining kanker payudara. Yang dimaksud skrining adalah memeriksakan diri secara teratur ke dokter walaupun tidak merasakan keluhan apa-apa.

Seorang perempuan yang mendapati kelainan pada payudaranya, maka harus secepat mungkin memeriksakan diri ke ahli medis. Tidak perlu takut atau khawatir, karena kebanyakan kelainan payudara bukanlah tumor ganas. Selain itu seorang dokter yang baik akan melakukan evaluasi yang lengkap dan menyeluruh sebelum memastikan suatu tindakan diperlukan atau tidak. Hal yang paling penting adalah memastikan terlebih dahulu.

Pemilihan terapi akan dilakukan oleh dokter bersama pasien berdasarkan stadium kanker, posisi / letak kanker di payudara, dan pilihan pasien berdasarkan alternatif yang diberikan dokter, yang akan diberikan secara lengkap beserta kelebihan dan kekurangan masing-masing alternatif. Karena itu dokter berkewajiban memberikan informasi lengkap kepada pasien mengenai kondisinya dan pilihan terapi yang dimungkinkan. Pasien juga berhak untuk mengetahui semua kemungkinan terapi yang didapatkan, namun tidak dapat mendesak dokter untuk memberikan terapi yang tidak sesuai untuk kondisinya.

0815 8403 2887 / 0877 7257 0428